3 Sumber Bahan Pakan Untuk Peternakan Sapi

Beternak sapi merupakan salah satu cara untuk mengembangkan uang secara tidak langsung. Kendati tidak semua peternak sapi memiliki prinsip semacam ini.

Namun perlu dicermati beternak sapi memiliki resiko kerugian yang besar bila tak di imbangin dengan pengetahuan yang cukup.

Salah satu faktor terpenting dalam beternak sapi adalah pakan. Lebih dari 70% biaya ternak sapi bertumpu pada pakan bolo.

Berikut 3 sumber bahan pakan untuk penggemukan sapi bolo.

1. Rumput kolonjono. Sudah tidak asing bagi peternak sapi Indonesia. Karena rumput kolonjono ini mudah di temui dan juga mudah untuk dibudidayakan bolo. Meski terbilang cukup banyak di Indonesia. Jarang yang menerapkan sistem kelola hasil rumput kolonjono. Sehingga apabila terus diberikan ke sapi dengan bentuk rumput kolonjono pada umumnya, maka sapi bisa cepat bosan bolo. Solusinya adalah dengan mengolah rumput menjadi pakan jadi bolo, seperti silase, Hay dan fermentasi bolo.


Gambar : Rumput kolonjono 
Sumber: Shutter Stock Ika Hilal 1682616682

2. Onggok/limbah ketela. Meski terdengar remeh, namun ini merupakan pakan yang sangat efektif membuat sapi kenyang dalam waktu yang lama bolo. Dengan harga yang murah rasanya tidak susah untuk mendapatkan jenis pakan ini bolo.

Gambar : ilustrasi onggok limbah ketela 


3. Kulit kedelai. Jarang yang pakai jenis pakan ini bolo. Namun jika kamu penasaran dan ingin mencoba gunain jenis pakan ini. Maka kamu bisa ke pabrik atau industri rumahan tempe bolo. Beli ke mereka limbah tempe nya. Dan buktikan dengan dikombinasikan dengan konsentrat sapimu bisa gemuk dengan biaya yang cukup murah bolo.

Ilustrasi gambar: kedelai


Kesimpulannya ini dia 3 jenis bahan pakan, alternatif yang bisa kamu coba bolo.

1. Rumput kolonjono. Dengan cara di jadikan fermentasi dan silase .

2. Onggok/limbah ketela. Di campur dengan konsentrat atau polard.

3. Kulit kedelai. Dicampur dengan konsentrat.

Sekian...salam ternak... semangat bolo....


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teory memilih sapi bagus dari kakinya

Gambar
  Teory memilih sapi bagus dari kakinya Teory memilih sapi bagus bisa dilihat dari kakinya yang kokoh. Sumber: Instagram/ganaderamoreno Memang, teory ini jarang dibahas secara khusus dalam sebuah video bolo. Meski begitu perlu untuk kamu ketahui bolo, teory sederhana ini memiliki manfaat untuk menunjang prospek beternakmu kedepan. Teory memilih sapi bagus dari kakinya, merupakan sebuah pesan dari seorang mentor saya. Kedengaran tidak berbobot memang namun saat saya sendiri mencoba mempraktekkan teory ini mendapatkan hasil yang cukup bagus, dalam hal ini adalah prospek penggemukan sapi bolo. Lalu apa saja hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan pilihan sapi berdasarkan kakinya. Berikut penjelasanya bolo: 1. Kuku sapi rapat. Rapat dalam artian tidak bergandengan satu sama lain ya bolo. Memilih kaki sapi sebaiknya perhatikan juga kuku sapinya bolo. Kuku kaki sapi yang baik adalah kuku yang yang rapat, jarak antara kuku tidak renggang. Pun jarak kuku kaki sapi hindari yang terlal
Baca selengkapnya

Konsep comboran sapi 75% dan hijauan 25% untuk penggemukan wort it kah

Gambar
Konsep comboran sapi 75% dan hijauan 25% untuk penggemukan wort it kah Konsep comboran 75% dan 25% hijauan. Sumber: Instagram/nelorerg Memahami ilmu pemberian pakan sapi, menjadi sebuah kewajiban jika kamu ingin memaksimalkan hasil ternak sapimu bolo. Dengan memperhatikan bahan pakan sapi yang baik, hal ini dapat menambah pengetahuan serta pengalaman mu dalam mengelola pakan sapi bolo. Konsep pemberian comboran sapi sebanyak 75% dan pemberian hijauan sebanyak 25% apakah worth it. Kita akan bahas perbandingan dari keduanya, berikut penjelasanya bolo: 1. Bahan comboran. Jika bahan comboranmu berupa kombinasi pakan berprotein tinggi seperti konsentrat, dicampur onggok ketela, atau ampas tahu yang disajikan dengan adonan air. Maka kelebihanya ini cukup bagus ya bolo dalam hal sapi cepat kenyang, dan pertambahan berat badan yang cukup cepat ya bolo. Namun kekurangannya karkas sapi kurang bagus bolo, lalu sapi cepat lapar kembali, dan menyebabkan sapi kelebihan lemak yang tentu ini kurang di
Baca selengkapnya

Mengenal penyakit kencing darah pada sapi

Gambar
  Mengenal penyakit kencing darah pada sapi Kencing darah atau MYASIS pada sapi peranya cukup berbahaya pada kesehatan sapi. Sumber: Instagram/puertodenieto Penyakit "kencing darah" pada sapi adalah penyakit sapi yang memiliki gejala yang nampak yaitu berupa kencing darah bolo. Penyakit ini cukup jarang ditemui di peternak sapi, namun penyakit ini menjadi temuan kasus serius seperti yang pernah ditemukan di daerah sukoharjo jawa tengah bolo. Penyakit kencing darah menjadi satu penyakit yang cukup ganas bolo. Penyakit ini menjadi ganas disebabkan tingkat kematian yang tinggi pada sapi sehingga dampaknya akan terasa cukup berat bagi kamu yang mengalaminya bolo. Lalu apa penyebabnya, yaitu parasit darah yang dibawa oleh lalat besar bernama caplak bolo. Bentuk parasit ini cukup kecil bolo, hanya terlihat saat dilaboratorium yang itu membutuhkan waktu beberapa minggu bolo. Sehingga hal yang bisa kamu lakukan adalah mengetahui gejalanya sejak dini ya bolo. Gejala kencing darah pada
Baca selengkapnya