Filosofi ternak sapi breeding untuk jangka panjang dan ternak fatening untuk jangka pendek

 Filosofi ternak sapi breeding untuk jangka panjang dan ternak fatening untuk jangka pendek

Breeding sapi untuk usaha jangka panjang. Sumber: Instagram/sebastianluisriffel

Ternak sapi termasuk salah satu sektor yang memiliki keanekaragaman model dalam hal metode perawatanya bolo. Ternak sapi menjadi satu dari sekian banyak usaha ternak lain yang berpotensi menghasilkan keuntungan bolo.

Dalam ternak sapi memiliki 3 model utama dalam perawatan nya bolo. Diantaranya adalah breeding, fatening dan sapi perah bolo. Namun untuk mengrucutkan pembahasan kita akan bahas pembeda antara ternak sapi breeding dan fatening bolo. Berikut penjelasanya...

Peternakan sapi breeding memiliki pemeliharaan jangka lama yang berfokus pada menjaga ras dan pembiakan sapi untuk tujuan reproduksi dan pengembangan populasi di kandangmu bolo. Namun Sebaliknya, peternakan sapi fattening atau penggemukan memiliki orientasi jangka pendek, di mana tujuan utamanya adalah menggemukan sapi hingga mencapai berat ideal untuk dipotong sebagai potong bolo. Adapun perbedaanya adalah sebagai berikut:

1. Peternakan sapi breeding:

- memiliki fokus pada pemilihan jenis sapi yang baik dan pemuliaan ternak untuk menghasilkan bibit sapi berkualitas bolo.

- membutuhkan pemeliharaan dengan durasi waktu yang lebih lama dalam pengembangan stok sapi yang unggul bolo, shingga ada semacam trial eror hasil pedet yang teriring di dalamnya bolo.

- tujuan utamanya adalah mempertahankan ras unggul semisal kamu punya sapi limusin full blod kamu bisa menjaga turunanya hampir full blod limusin juga bolo. Serta dapat meningkatkan kualitas genetik sapimu dalam waktu yang lama bolo.

2. Peternakan sapi fattening:

- petrrnakan ini Berfokus pada penggemukan sapi yang telah dihasilkan dari peternakan breeding atau dibeli dari pasar bolo. Umumnya peternakan sapi breeding menggemukan sapi dalam waktu 3-6 bulan sudah panen ya bolo. Sehingga jika dilihat dari perputaran modal, cenderung lebih cepat balik modal bolo.

- Tujuannya peternakan fatening adalah untuk mencapai berat badan yang diinginkan dalam waktu yang relatif singkat agar siap untuk pemotongan. Misal kamu beli sapi bakalan dengan berat 400 kg, dalam waktu 3-6 bulan kamu berikan nutrisi pakan penggemukan yang intensif. Maka dalam kurun waktu 6 bulan, sudah siap potong bolo.

- Lebih berorientasi pada keuntungan ekonomi jangka pendek bolo. Meski terbilang cukup besar dalam hal modal, namun terbilang cukup cepat untuk skala usaha bidang ternak sapi bolo. Yang umumnya harus nunggu setahun dua tahun baru dapat untung, namun tidak untuk beternak sistem fatening ini ya bolo. Bisnis jangka pendek yang sebanding dengan resiko kerugian juga bisa meningkat bolo.

Kesimpulannya, dari kedua model beternak sapi di atas dapat di simpulkan bahwa;

Beternak sapi breeding memerlukan waktu yang lebih lama untuk melihat hasil dari usaha untuk menjaga keturunan dan pembiakan. Sedang beternak sistem fattening memberikan keuntungan balik modal yang lebih cepat. karena sapi digemukkan dalam waktu yang lebih singkat.

Meski begitu Kedua sistem ternak sapi di depan, penting dalam industri peternakan sapi, namun mereka memiliki perbedaan jangka waktu yang signifikan panjang dalam usaha dan perawatanya bolo.

Sekian...ternak....semangat bolo....


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teory memilih sapi bagus dari kakinya

Konsep comboran sapi 75% dan hijauan 25% untuk penggemukan wort it kah

Mengenal penyakit kencing darah pada sapi